Jumat, 30 November 2012
PERAWATAN PERIPHERAL
PERAWATAN PERIFERAL
Persiapan
Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah Personal Computer (PC). Pada umumnya periferal dapat meliputi keyboard, mouse, monitor, dan printer. Pada umumnya pula periferal mengalamai masalah yang disebabkan karena debu, percikan air, dan kotoran. Untuk membersihkannya Anda dapat menggunakan peralatan dan bahan yang sederhana seperti:
1. Kuas. Kuas merupakan peralatan yang digunakan untuk membersihkan debu atau kotoran yang tetinggal dalam periferal. Keyboard merupakan periferal yang sering terk ena debu dan kotoran yang terselip diantara tombol-tombol keyboard. Selain itu kuas juga digunakan untuk membersihkan debu-debu yang menutup pada fentilasi pada monitor serta dapat juga untuk membersihkan bola mouse yang sudah mulai lambat untuk mouse-mouse lama (yang berjenis scroll).
2. Penyedot debu mini. Alat ini hampir sama dengan kuas yang digunakan untuk menghilangkan debu. Namun penyedot debu mini dilengkapi dengan sikat dengan ukuran yang beragam, dimaksudkan untuk disesuaikan dengan luas sempitnya sudut-sudut pada periferal. Alat ini sangat tepat digunakan untuk membersihkan keyboard, fentilasi udara pada monitor dan pada fas atau kipas. Bahkan sangat baik digunakan untuk membersihkan rangkaian motherboard atau papan induk.
3. Kain kering atau tisu dan cairan pembersih. Kain kering atau tisu digunakan untuk membersihkan kotoran cair yang mungkin akibat kotoran dari jenis minuman ringan (softdrink), tinta atai air hujan yang masih segar atau belum mengering. Tisu atau kain kering kotoran cair sangat berbahaya jika tidak segera dibersihkan karena jenis kotoran ini dapat menghantarkan arus listrik sehingga dapat mengakibatkan hubungan pendek atau kerusakan pada periferal. Tisu juga dapat digunakan untuk memperlancar aliran tinta pada cartridge printer inkjek, karena sifatnya yang mudah menyerap cairan. Sedangkan cairan pembersih digunakan untuk membersihkan noda atau kotoran yang sudah mengering seperti percikan dari tinta printer. Digunakan pada layar monitor, casing, body monitor, dan body printer.
Troubleshooting pada periferal akibat kurang menjaga kebersihan komponen
Debu merupakan salah satu jenis kotoran yang terdapat pada periferal komputer. Debu dapat masuk ke dalam komponen yang berada di luar atau akibat dari fan yang menyedot udara. Debu-debu ini akan sangat mengganggu fungsi dari sebuah periferal, karena debu dapat menghalangi arus listrik. Tinta atau kotoran cair yang berasal dari minuman juga sangat sering terjadi dan menyebabkan masalah pada periferal komputer.
Berikut jenis masalah yang timbul pada beberapa periferal komputer :
1. Keyboard. → Debu dan kotoran dapat masuk ke dalam keyboard melalui sela-sela tombol pada keyboard. Debu dan kotoran akan menumpuk menjadi banyak dan mengeras sehingga akan mengganggu kenyamaman dalam menekan tombol atau tombol keyboard akan menjadi keras. Selain debu dan kotoran padat, kotoran jenis cair juga sangat sering terjadi. Minuman yang tumpah merupakan peny ebab yang sering terpencet terus, dan juga dapat terjadi hubungan pendek yang dapat mengakibatkan keyboard tak dapat dipakai kembali, dan yang paling parah menyebabkan port PS/2 pada motherboard mengalamai kerusakan.
2. Monitor. Debu pada monitor akan membuat layar buram dan jika debu tersebut sudah menempel pada layar kemudian cara membersihkannya tidak benar dapat menggores layar monitor. Selain pada layar, debu juga dapat menutupi fentilasi udara pada monitor yang akan menimbulkan panas yang berlebihan pada monitor. Untuk kotoran cair yang masuk ke dalam monitor dapat mengakibatkan kerusakan monitor.
3. Fan (kipas). Debu pada fan sangat sering dijumpai jika periferal komputer terletak pada ruang terbuka atau banyak debu. Karena debu ini akan tersedot oleh fan casing maupun fan periferal yang lain. Debu ini akan menghambat putaran fan jika telah menempel pada poros dari fan tersebut. Apalagi debu yang mempunyai sifat padat dan keras. Debu semacam ini akan lebih mudah dan lebih cepat mengurangi fungsi komponen secara umum (korosi).
4. Printer. Alat ini merupakan periferal komputer yang sangat rawan terkena kotoran baik cair maupun debu. Untuk debu akan be rakibat roller pemutar kertas menjadi terhambat hal ini terjadi jika debu sudah menumpuk terlalu banyak. Sedangkan untuk kotoran cair disebabkan oleh tinta yang tumpah. Selain akan mengotori printer, tinta dapat mengotori head ataupun cartridge. Perlu diketahui bahwa cartridge merupakan komponen yang sangat rawan, sehingga trouble yang paling parah adalah cartridge mati merupakan kasus yang sering terjadi akibat tinta yang berlebihan.
5. Mouse. Mouse merupakan periferal yang paling rawan terhadap debu, terutama mouse yang masih menggunakan bola (scroll). Mouse bersentuhan langsung dengan alas (mouse pad) dimana alas tersebut merupakan sumber debu.
Jika debu telah banyak yang menempel pada mouse, maka gerakan bola menjadi tidak normal, dapat dilihat dari gerak kursor yang meloncat-loncat ataupun dirasa sangat lambat. Hal ini akan membuat mouse sulit diarahkan.
Pengertian Periferal
Periferal merupakan semua peralatan yang terhubung dengan komputer.Berdasarkan kegunaannya periferal terbagi dua yaitu:
1. Periferal utama (main peripheral) yaitu peralatan yang harus ada dalam mengoperasikan komputer. Contoh periferal utama yaitu: monitor, keyboard dan mouse.
2. Periferal pendukung (auxillary peripheral) yaitu peralatan yang tidak mesti ada dalam mengoperasikan komputer tetapi diperlukan untuk kegiatan tertentu. Contohnya yaitu: printer, scanner, modem, web cam dan lain-lain.
Sedangkan Berdasarkan proses kerjanya dalam mendukung pengoperasian komputer terbagi menjadi:
1. Perangkat masukan (input), adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Perangkat tersebut antara lain keyboard, mouse, scanner, digitizer, kamera digital, microphone, dan periferal lainnya
2. Perangkat keluaran (output), adalah peralatan yang kita gunakan untuk menampilkan hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan oleh komputer. Perangkat tersebut antara lain monitor, printer, plotter, speaker, dan lain lainnya.
Untuk menghubungkan perangkat input dan perangkat output ke komputer dengan menghubungkan dengan kabel ke port yang ada di komputer. Berikut ini gambar port-port yang ada di komputer untuk menghubungkan ke konektor periferal.
cara menginstal windows 7
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar (pastikan Anda mengikutinya langkah demi langkah)
1. Pastikan dari BIOS booting komputer Anda di setting untuk DVD
Bijim! sebentar. Jika teman-teman menyukai artikel kami, silakan klik tombol berikut ini sebagai motivasi bagi kami untuk terus menulis dan berbagi. Sebarkan tulisan ini agar memiliki manfaat lebih luas. Yuk berbagi! :-) >>> ::
2. Masukkan DVD windows 7
3. Tekan sembarang tombol saat muncul boot from cd or dvd
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar image
4. Akan terlihat gambar seperti dibawah ini
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar image
5. Pilihlah Indonesian pada Language, time, currency, and location
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar image
6. Tekan tombol install
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar image
7. Tunggulah beberapa saat proses ini
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar image
8. Centang pada I accept the license terms sebagai persetujuan penggunaan windows 7 kemudian klik next
cara install windows 7 beserta gambar image
9. Pilih saja custom (advanced) untuk memilih di drive mana windows 7 akan di install
cara install windows 7 beserta gambar image
10. Anda bisa mengatur drive sekaligus partisi pada step ini, saya sarankan bagilah hardisk Anda minimal 2 drive, satu untuk drive untuk windows 7 (C) dan satu drive untuk data (D) dengan memilih drive option, atau langsung saja tekan next dengan asumsi Anda akan mempartisi hardisk setelah instalasi windows 7 selesai.
cara install windows 7 beserta gambar image
11. Tunggulah proses ini beberapa saat
cara install windows 7 beserta gambar image
cara install windows 7 beserta gambar image
cara install windows 7 beserta gambar image
12. Secara otomatis windows akan restart
cara install windows 7 beserta gambar image
13. Setelah restart akan muncul gambar berikut ini
cara install windows 7 beserta gambar image
14. Tunggulah proses Setting up the services hanya beberapa saat saja
cara install windows 7 beserta gambar image
15. Instalasi akan dilanjutkan secara otomatis
cara install windows 7 beserta gambar image
16. Masukkan Nama User dan Nama Komputer sesuka Anda
cara install windows 7 beserta gambar image
17. Jika perlu password ketikkan passtwordnya 2 kali atau kosongkan saja jika Anda tidak ingin mempassword user Anda
cara install windows 7 beserta gambar image
18. Masukkan product key serial number windows 7 Anda
cara install windows 7 beserta gambar image
19. Pilihlah level proteksi keamanan dari Microsoft
cara install windows 7 beserta gambar image
20. Atur Zona waktu Anda (untuk Indonesia +7 dari GMT)
cara install windows 7 beserta gambar image
21. Selamat, windows 7 Anda siap digunakan
Cara Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar image
Demikianlah Tips Trik Komputer tentang Cara Install Windows 7 Lengkap dengan Gambar semoga membantu Anda. Terimakasih atas kunjungan Anda, semoga menjadikan belajar komputer online kita bermanfaat
Kamis, 11 Oktober 2012
Makala Merakit Komputer
MAKALAH PERAKITAN PC DAN KESELAMATAN KERJA DALAM MERAKIT KOMPUTER
M A K A L A H
PERAKITAN PC DAN KESELAMATAN KERJA DALAM MERAKIT KMOPUTER
DI
S
U
S
U
N
oleh
SMK
INFORMATIKA KOMPUTER AMPANA KOTA
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN (TKJ)
Ampana 16 Februari 2007
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
berkat rahmat dan hidayah ALLAH SWT, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas yang di berikan kepada saya sekalipun dalam bentuk yang sederhana.
adapun judul makalah yang saya baut adalah :
a. PERAKITAN PC
b. KESALAHAN KERJA DALAM MERAKIT KOMPUTER
b. KESALAHAN KERJA DALAM MERAKIT KOMPUTER
dengan adanya perakitan PC dan keselamatan kerja dalam merakit komputer ini dapat mendorong saya dan seluruh teman-teman yang gemar dalam dunia komputer agar lebih memahami bagaimana cara kerjanya merakit komputer dan keselamatan kerja dalam merakit komputer.
pada kesempatan ini saya mengucapkan banyak terima kasih kepada guru pembimbing (Bapak/Ibu) yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada saya untuk kritik dan sarannya yang sifatnya sangat membangun semangat saya sangat saya harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan makalah ini.
semoga ALLAH SWT selalu memberikan limpahan dan rahmatnya kepada kami semua.amin
DAFTAR ISI
kata pengantar
daftar isi
bab I
pendahuluan
a. permasalahan
a. permasalahan
b. tujuan
c. batasan masalah
bab II
perakitan PC dan keselamatan kerja dalam kerakit komputer
a. merakit PC
b. keselamtan kerja dalam merakit komputer
bab III
penutup/kesimpulan
bab IV
saran-saran
BAB I
P E N D A H U L U A N
a. permasalahan
sebelum merakit komputer, saya harus mengenali layout motherboard terlebih dahul. motherboard inilah yang menjadi media atau tempat berbagai perangkat CPU. kenalilah motherboard yang berkelas pentium, sabagai salah satu jenis motherboard yang banyak di gunakan konsumen saat ini.
adapun permasalah saya dalam perakitan komputer yaitu dengan cara saya mengetahui bermacam-macam masalah kesalahan yang terjadi pada motherboard agar saya dapat merakit komputer dengan mudah.
b. tujuan
seperti halnya dengan tujuan saya mempelajari sesuatu lebih-lebih jika sesuatu itu saya pelajari merupakan ilmu pengetahuan maka tujuan saya mempelajari perakitan PC dan keselamatan kerja dalam merakit komputer adalah bagaimana cara saya untuk melakukan suatu perbaikan dan kesalahan -kesalahan yang terjadi dalam merakit komputer, serta bagaimana cara saya mengatasi kerusakan-kerusakan pada bagian motherboard untuk melakukan suatu perakitan. dan bagaimana cara yang baik untuk menjaga keselamatan kerja dalam melakukan suatu perakitan tersebut untuk mencapai suatu tujuan yang di inginkan.
c. batasan masalah
di dalam melakukan suatu perakitan PC terutama kita mengenali perangkat-perangkat dan fungsi PC tersebut. setelah itu lakukanlah perakitan dengan melihat petunjuk yang ada dalam materi.
batasan masalahnya adalah jika kita ingin melakukan suatu praktek baik itu prektek perakitan PC dan seting bios, terutama yang harus saya lakukan perhatikan adalah bagaimana cara saya untuk melakukan suatu perbaikan dan kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam merakit PC serta bagaimana cara yang baik untuk menjaga keselamatan kerja agar dapat tercapai suatu pekerjaan yang baik dan sesuai dengan harapan yang di inginkan.
* slot memory
dihunakan untuk meletakkan memory
pada umumnya motherboard memiliki dua type slot yaitu SIMM dan DIMM
* chip bios
chip yang mengandung program bios. pada chip bios di pasang stiker yang berfungsi untuk menyalakan merek bios, contohnya AMI BIOS ATAU WAORD BOIS
* chipset
komponen lainnya pada motherboard yang berfungsi untuk menngatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard.
* socket
adalah tempat untuk memasang atau meletakkan processor pada motherboard.
* konektor IDE
berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan hardisk atau CD_ROM. pada umunya setiap motherboard memiliki dua jenis IDE yaitu PRIMERY IDE dan SECONDERY ID.
* konektor paralel
adalah konektor yang dapat di gunakan bersama oleh perangkat komputer. contohnya konketor paralel seperti di gunakan untuk printer dan juga modem.
* konketor Floppy disk drive ( FDD )
berfungsi menghubungkan motherboard dengan FDD. konketor ini mirip dengan konektor IDE, hanya konektor FDD memiliki 34 pin.
* konketor power
adalah bagian yang menghubungkan antara motherboard dengan power supply komputer. ada dua jenis motherboard hanya memiliki satu konektor power yaitu terdiri dari 12 pin yang namanya POWER AT. ada pula jenis motherboard lain yang memiliki dua konektor power yaitu konektor power ATX terdiri dari 20 pin.
* konektor serial
adalah konektor pada motherboard yang terdiri dari 10 pin. pada umumnya motherboard memilki dua konektor serial yaitu 1 ( com 1 ), dan serial 2 ( com 2 . konektor yang satu di gunakan untuk mouse dan konektor yang dua di gunakan untuk keyboard.
* keyboard port
berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan keyboard.l motherboard ini biasanya memiliki satu di antara dua jenis keyboard port yaitu serial dan PS/2.
* slot card PCI
slot pada motherboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA CARD, SOUND CARD berjenis PCI.
* slot AGP
digunakan untuk card AGP dengan kinerja paling cepat
* baterai
berfungsi menjalankan RCT ( real time clock ) juga menjaga isi C-MOS.
* PS/2
digunakan untuk mouse dan keyboard berjenis PCI
* port USB
port yang menawarkan cara yang lebih baik untuk menghubungkan perangkat USB. dimana perangkat yang di gunakan port ini mampu berkomunkasi lebih cepat dan me-restar komputer.
* jumper
adalah bagian yang berfungsi mengaktifkan dan menonaktifkan perlatan tertentu.
3. cara merakit komputer
* membuka tutup cassing dengan cara menggunakan alat yaitu obeng, bukalah bout cassing satu persatu dengan baik setelah penutup cassing terbuka barulah kita memeriksa cassing apakah komponen-komponennya teratur atau tidak. setelah itu kita menguji power supply apakah tegangannya masih bisa berjalan dengan normal. kemudian
* melakukan set jumper yang dapat mengaktifkan dan menonaktifkan peralatan tertentu. lalu
* ambil motherboard dan letakkan di tempat yang aman, persiapkan peralatan dan buku panduan dari masing-masing komponen PC. bout motherboard dengan papan cassing sehingga akan lebih kuat dan aman.
* pasanglah processor pada tempatnya ( socketnya ), perhatikan tanda pada processor yang harus di tempatkan sesuai dengan benda yang ada pada socket tersebut ( tidak boleh terbalik ), kuncilah dengan tangkai pengunci yang biasanya terdapat disisi socket processor. perhatikan kode titik atau sisi processor dengan bentuk miring merupakan petunjuk agar bagian processor itu dipasang pada bagian slot yang memiliki tanda sama. bacalah dengan baik buku penduan processor ini bisa bersifat fatal, bila anda ragu sebaiknya pada saat membeli motheroar, bisa anda tanyakan pada penjualnya. kemudian pasanglah fannya ( kipas pendingin ). setelah itu
*
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
Jenis Slot
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya.Cara memasang adapter:
10. Penyelessaian Akhir
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
c. batasan masalah
di dalam melakukan suatu perakitan PC terutama kita mengenali perangkat-perangkat dan fungsi PC tersebut. setelah itu lakukanlah perakitan dengan melihat petunjuk yang ada dalam materi.
batasan masalahnya adalah jika kita ingin melakukan suatu praktek baik itu prektek perakitan PC dan seting bios, terutama yang harus saya lakukan perhatikan adalah bagaimana cara saya untuk melakukan suatu perbaikan dan kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam merakit PC serta bagaimana cara yang baik untuk menjaga keselamatan kerja agar dapat tercapai suatu pekerjaan yang baik dan sesuai dengan harapan yang di inginkan.
BAB II
P E M B A H A S A N
2. mengenal layout motherboard dan fungsinya
P E M B A H A S A N
a. perakitan PC
sebelum saya melakukan perakitan PC, terlebih dahulu saya harus mengenal seluruh komponen-komponen dan fungsi-fungsinya yang terdapat pada bagian pemroses yaitu CPU.
komponen komponen tersebut adalah sebagai berikut :
1. mengenal komponen PC dan fungsinya
* monitor
berfungsi untuk menampilkan gambar yang berasal dari CPU, dan di hubungkan dengan VGA card yang ada dalam CPU.
* mouse
berfungsi sebagai mengatur pergerakkan kursor atau penunjuk di layar monitor, antaranya menggerakkan obyek, membukanya menghubungkan dan menjauhkannya serta membantu keyboard dalam menjalankan sebuah perinta.
* keyboard
sama dengan mouse, akan tetapi ada tuts huruf-huruf dan angka seperti alat ketik yang berfungsi untuk memasukan perintah data dan sebagainya ke dalam alat proses.
* printer
berfungsi untuk mencetak di media kertas atau sejenisnya.
* cassing
befungsi sebagai tempat perlingdungan komponen dan hardware komputer agar terhindar dari gangguan luar yang dapat mengakibatkan kerusakan.
* hardisk ( HDD )
berfungsi sebagai
* CD-ROM & DVD-ROM
berfungsi sebagai alat pembaca CD atau DVD
* CD-RW & DVD RW
berfungsi sebagai alat pembaca dan menulis pada CD atau DVD
* floppy disk ( FDD )
berfungsi sebagai alat pembaca dan penulis disket
* power supply
berfungsi untuk mengubah tegangan AC menjadi DC dan menyuplainya ke-komponen-komponen hardware yang membutuhkan arus tegangan pada motherboard.
* motherboard
berfungsi sebagai tempat memasang atau meletakkan berbagai komponen seperti processor, card, memory, kabel IDE, kabel FDD, dan bios.
* processor
berfungsi sebagai otak dan pusat pengendali komputer yang di dukung oleh komponen lainnya.
processor adalah chip yang sering di sebut dengan "MICROPROCESSOR"
* RAM ( random access memory )
adalah memory axternal yang merupakan ruang untuk menyimpan program dan data yang dapat ditulis atau dibaca oleh processor penyimpanan pada RAM yang bersifat sementara maksudnya yaitu selama ada aliran listrik yang masuk, jika aliran listrik terputus maka data yang tersimpan akan hilang.
* headsink dan FAB (kipas)
berfungsi untuk meminimalkan suhu yang di hasilkan processor atau CPU.
* VGA CARD
berfungsi untuk melakukan rendering grafis 3D secara penuh dan efisien tanpa perlu campur tangan CPU/processor lagi. VGA card ( kartu grafis ) telah mempunyai processor sendiri yang disebut GPU ( graphic processor unit ), sehingga beban processor utama menjadi bekurang.
1. mengenal komponen PC dan fungsinya
* monitor
berfungsi untuk menampilkan gambar yang berasal dari CPU, dan di hubungkan dengan VGA card yang ada dalam CPU.
* mouse
berfungsi sebagai mengatur pergerakkan kursor atau penunjuk di layar monitor, antaranya menggerakkan obyek, membukanya menghubungkan dan menjauhkannya serta membantu keyboard dalam menjalankan sebuah perinta.
* keyboard
sama dengan mouse, akan tetapi ada tuts huruf-huruf dan angka seperti alat ketik yang berfungsi untuk memasukan perintah data dan sebagainya ke dalam alat proses.
* printer
berfungsi untuk mencetak di media kertas atau sejenisnya.
* cassing
befungsi sebagai tempat perlingdungan komponen dan hardware komputer agar terhindar dari gangguan luar yang dapat mengakibatkan kerusakan.
* hardisk ( HDD )
berfungsi sebagai
* CD-ROM & DVD-ROM
berfungsi sebagai alat pembaca CD atau DVD
* CD-RW & DVD RW
berfungsi sebagai alat pembaca dan menulis pada CD atau DVD
* floppy disk ( FDD )
berfungsi sebagai alat pembaca dan penulis disket
* power supply
berfungsi untuk mengubah tegangan AC menjadi DC dan menyuplainya ke-komponen-komponen hardware yang membutuhkan arus tegangan pada motherboard.
* motherboard
berfungsi sebagai tempat memasang atau meletakkan berbagai komponen seperti processor, card, memory, kabel IDE, kabel FDD, dan bios.
* processor
berfungsi sebagai otak dan pusat pengendali komputer yang di dukung oleh komponen lainnya.
processor adalah chip yang sering di sebut dengan "MICROPROCESSOR"
* RAM ( random access memory )
adalah memory axternal yang merupakan ruang untuk menyimpan program dan data yang dapat ditulis atau dibaca oleh processor penyimpanan pada RAM yang bersifat sementara maksudnya yaitu selama ada aliran listrik yang masuk, jika aliran listrik terputus maka data yang tersimpan akan hilang.
* headsink dan FAB (kipas)
berfungsi untuk meminimalkan suhu yang di hasilkan processor atau CPU.
* VGA CARD
berfungsi untuk melakukan rendering grafis 3D secara penuh dan efisien tanpa perlu campur tangan CPU/processor lagi. VGA card ( kartu grafis ) telah mempunyai processor sendiri yang disebut GPU ( graphic processor unit ), sehingga beban processor utama menjadi bekurang.
2. mengenal layout motherboard dan fungsinya
* slot memory
dihunakan untuk meletakkan memory
pada umumnya motherboard memiliki dua type slot yaitu SIMM dan DIMM
* chip bios
chip yang mengandung program bios. pada chip bios di pasang stiker yang berfungsi untuk menyalakan merek bios, contohnya AMI BIOS ATAU WAORD BOIS
* chipset
komponen lainnya pada motherboard yang berfungsi untuk menngatur aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard.
* socket
adalah tempat untuk memasang atau meletakkan processor pada motherboard.
* konektor IDE
berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan hardisk atau CD_ROM. pada umunya setiap motherboard memiliki dua jenis IDE yaitu PRIMERY IDE dan SECONDERY ID.
* konektor paralel
adalah konektor yang dapat di gunakan bersama oleh perangkat komputer. contohnya konketor paralel seperti di gunakan untuk printer dan juga modem.
* konketor Floppy disk drive ( FDD )
berfungsi menghubungkan motherboard dengan FDD. konketor ini mirip dengan konektor IDE, hanya konektor FDD memiliki 34 pin.
* konketor power
adalah bagian yang menghubungkan antara motherboard dengan power supply komputer. ada dua jenis motherboard hanya memiliki satu konektor power yaitu terdiri dari 12 pin yang namanya POWER AT. ada pula jenis motherboard lain yang memiliki dua konektor power yaitu konektor power ATX terdiri dari 20 pin.
* konektor serial
adalah konektor pada motherboard yang terdiri dari 10 pin. pada umumnya motherboard memilki dua konektor serial yaitu 1 ( com 1 ), dan serial 2 ( com 2 . konektor yang satu di gunakan untuk mouse dan konektor yang dua di gunakan untuk keyboard.
* keyboard port
berfungsi untuk menghubungkan motherboard dengan keyboard.l motherboard ini biasanya memiliki satu di antara dua jenis keyboard port yaitu serial dan PS/2.
* slot card PCI
slot pada motherboard yang digunakan untuk memasang card tambahan seperti VGA CARD, SOUND CARD berjenis PCI.
* slot AGP
digunakan untuk card AGP dengan kinerja paling cepat
* baterai
berfungsi menjalankan RCT ( real time clock ) juga menjaga isi C-MOS.
* PS/2
digunakan untuk mouse dan keyboard berjenis PCI
* port USB
port yang menawarkan cara yang lebih baik untuk menghubungkan perangkat USB. dimana perangkat yang di gunakan port ini mampu berkomunkasi lebih cepat dan me-restar komputer.
* jumper
adalah bagian yang berfungsi mengaktifkan dan menonaktifkan perlatan tertentu.
3. cara merakit komputer
* membuka tutup cassing dengan cara menggunakan alat yaitu obeng, bukalah bout cassing satu persatu dengan baik setelah penutup cassing terbuka barulah kita memeriksa cassing apakah komponen-komponennya teratur atau tidak. setelah itu kita menguji power supply apakah tegangannya masih bisa berjalan dengan normal. kemudian
* melakukan set jumper yang dapat mengaktifkan dan menonaktifkan peralatan tertentu. lalu
* ambil motherboard dan letakkan di tempat yang aman, persiapkan peralatan dan buku panduan dari masing-masing komponen PC. bout motherboard dengan papan cassing sehingga akan lebih kuat dan aman.
* pasanglah processor pada tempatnya ( socketnya ), perhatikan tanda pada processor yang harus di tempatkan sesuai dengan benda yang ada pada socket tersebut ( tidak boleh terbalik ), kuncilah dengan tangkai pengunci yang biasanya terdapat disisi socket processor. perhatikan kode titik atau sisi processor dengan bentuk miring merupakan petunjuk agar bagian processor itu dipasang pada bagian slot yang memiliki tanda sama. bacalah dengan baik buku penduan processor ini bisa bersifat fatal, bila anda ragu sebaiknya pada saat membeli motheroar, bisa anda tanyakan pada penjualnya. kemudian pasanglah fannya ( kipas pendingin ). setelah itu
*
Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah

Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
- Penentuan Konfigurasi Komputer
- Persiapan Kompunen dan perlengkapan
- Pengamanan
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
- Komponen komputer
- Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
- Buku manual dan referensi dari komponen
- Alat bantu berupa obeng pipih dan philips

Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
- Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
- Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.

Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
- Penyiapan motherboard
- Memasang Prosessor
- Memasang heatsink
- Memasang Modul Memori
- memasang Motherboard pada Casing
- Memasang Power Supply
- Memasang Kabel Motherboard dan Casing
- Memasang Drive
- Memasang card Adapter
- Penyelesaian Akhir
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
- Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
- Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
- Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
- Turunkan kembali tuas pengunci.

- Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
- Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.

Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.

Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
- Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
- Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
- Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.


Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
- Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
- sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
- Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.


Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
- Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
- Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
- Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
- Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
- Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.

Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
- Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
- HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.

Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
- Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
- Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
- Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
- Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
- Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
- Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.



8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
- Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
- Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
- Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
- Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
- Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
- Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
- Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
- Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard

Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya.Cara memasang adapter:
- Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
- Pasang sekerup penahan card ke casing
- Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

- Pasang penutup casing dengan menggeser
- sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
- Pasang konektor monitor ke port video card.
- Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
- Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
- Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.

Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
- Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
- Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
- Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
- Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
- Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
- Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
- Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung. Selamat Mencoba dan Semoga Bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)